Cara Merawat Baterai laptop Agar Tidak Cepat Rusak

(Zaid-Share)- Di jaman sekarang ini tidak sedikit orang yang menghabiskan banyak waktunya di depan laptop. Oleh karena itu, merawat laptop agar tidak cepat rusak merupakan sebuah keharusan agar tidak mengganggu kenyamanan ketika sedang menggunakannya. Salah satu komponen yang wajib diperhatikan adalah baterai karena merawat baterai laptop dengan cara yang tidak benar dapat mengakibatkan kerusakan yang cukup fatal.

Maka dari itu kali ini saya akan mengulas beberapa tips serta trik untuk merawat baterai notebook agar tetap awet dan tidak cepat rusak. Yang akan diulas di sini adalah cara perawatan baterai berjenis lithium-ion (li-ion) yang digunakan oleh hampir semua laptop modern yang ada saat ini.

1. Jangan berada pada kapasitas 100%

Ketika Anda mengisi daya baterai laptop untuk pertama kalinya, pastikan Anda mengisinya hingga 100 persen sebagai bagian dari proses kalibrasi. Namun setelah itu, pastikan baterai laptop Anda tetap berada pada kisaran 40 hingga 80 persen untuk mengurangi cycle count dan masa hidupnya. Para ahli berpendapat bahwa hal tersebut akan memperpanjang masa hidup baterai hingga 4 kali lipat.

Walaupun banyak yang menganggap hal tersebut hanyalah bagian dari mitos perawatan baterai, namun yang pasti jangan terlalu lama membiarkan baterai tersebut terhubung pada daya listrik di kapasitas 100 persen dan jangan pula membiarkannya hingga kehabisan daya 0 persen. Sesekali Anda juga bisa merawat baterai laptop tersebut dengan melakukan kalibrasi

2. Jaga suhunya

Hampir semua laptop modern menggunakan baterai jenis lithium-ion yang harus selalu berada pada kisaran suhu 10 derajat hingga 35 derajat celcius. Pasalnya jika baterai ini berada pada suhu di atas itu, maka kapasitasnya akan berkurang dari waktu ke waktu. Oleh karena itu menjaga suhu laptop menjadi salah satu cara merawat baterai laptop yang cukup penting.

Salah satu penyebab laptop cepat panas adalah karena banyaknya debu di dalam laptop tersebut sehingga fan atau kipasnya tidak berjalan dengan baik. Selain itu, selalu gunakan laptop di tempat yang datar dan bersih agar ventilasi udaranya tidak tersumbat.

3. Update berkala

Beberapa produsen laptop biasanya memberikan update software secara berkala untuk memperbaiki bugs atau memperpanjang daya tahan baterai. Salah satu yang melakukannya adalah Apple dengan merilis OS X Mavericks setahun yang lalu. Oleh karena itu, melakukan pembaharuan software juga menjadi salah satu cara merawat baterai laptop yang wajib diperhatikan.

4. Simpan baterai dengan baik

Jika suatu saat Anda harus pergi dalam jangka waktu yang lama dan harus meninggalkan laptop Anda, maka lepaskanlah baterai tersebut dan simpan di tempat yang sejuk dengan kapasitas 50 persen. Jangan pernah menyimpannya pada kapasitas penuh karena dapat mengurangi kapasitas penyimpanannya dan jangan pula menyimpannya pada kapasitas nol persen karena dapat merusaknya secara langsung.